Cara Pemeriksaan HiV metode immunokromatografi
Tujuan : Untuk mendeteksi antibody HIV-1 dan HIV-2 dalam darah
Prinsip :Berdasarkan reaksi kromatografi yang menimbulkan garis berwarna pada control (C) dan tes (T) jika terdapat antibody terhadap HIV type 1 dan HIV type 2 di dalam serum, plasma dan darah pasien.
Metode : Immunokromatografi
Alat dan Bahan :
a. Darah segar
b. Onco HIV-1/2 rapid test
c. Reagen dilution Buffer
d. Autoclick
e. Blood Lancet
f. Kapas Alkohol
Cara kerja :
a. Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b. Desinfeksi jari yang akan diambil sampel menggunakan kapas alkohol dan lakukan fungsi kapiler
c. Diteteskan dua tetes darah ke dalam lubang sampel
d. Kemudian diteteskan dua tetes dilution buffer
e. Didiamkan selama 10 – 20 menit dan perhatikanlah reaksi yang terbentuk.
Interpretasi hasil :
Positif : apabila terbentuk 2 atau 3 garis berwarna, yaitu : satu garis pada zona garis tes 1 (T1) atau test 2 (T2) dan satu garis pada zona garis control (C). Garis warna pada zona 1 menandakan inveksi HIV-1 dan garis warna pada zona 2 menandakan infeksi HIV-2.
Negative : apabila terbentuk satu garis berwarna pada zona garis control (C) saja.
Comments
Post a Comment