Skip to main content

Pemeriksaan AFP (Alpha Fetoprotein)




Pemeriksaan AFP (Alpha Fetoprotein)

a)    Pengertian
Adalah glikoprotein yang dihasilkan oleh kantung telur yang akan menjadi sel hati pada janin. Ternyata protein ini dapat dijumpai pada 70 – 95% pasien dengan kanker hati primer dan juga dapat dijumpai pada kanker testis. Pada seminoma yang lanjut, peningkatan AFP biasanya disertai dengan human Chorionic Gonadotropin (hCG).
b)     Metode 
ELFA (Enzym Linked Fluoresence Immuno Assay)
c)    Tujuan
Untuk mengetahui kadar glikoprotein pada penderita kanker hati
d)    prinsip Kerja
Pembacaan Immuno-Enzymatik dengan pembacaan final fluoresencet metode ELFA. Semua langkah penetesan di lakukan secara otomatis, Solid Phase  Receptacle (SPR) berguna sebagai fase padat dan alat pemipetan selama pemeriksaan. Semua reagen yang di butuhkan  telah tersedia di reagen strip yang tertutup.
e)    Prosedur Kerja
I.      Pra Analitk
a.    Alat    
1)    Tabung reaksi
2)    Rak tabung
3)    Mikropipet 100 ยต
4)    Yellow tip
5)    Vidas ®
b.    Bahan          
1)    Serum / plasma
2)    Kit AFP ( strip dan SPR)
II.    Analitik
Cara kerja
1)    Di pipet serum sebanyak 100 ยต dan di masukkan dalam lubang sampel
2)    Di masukkan kedalam alat (strip holder)
3)    Diinput identitas pasien dan jenis pemeriksaan kemudian tekan start
4)    Pengerjaan dan pembacaan hasil di lakukan secara otomatis oleh alat
III.   Pasca Analitik
Interpretasi Hasil
                                    Nilai normal       : 0 – 2 IU/ml
4.    Pemeriksaan T4
a)    Pengertian
Hormon tiroid, tiroksin (T­) dihasilkan oleh kelenjar tiroid. Hormon ini mempengaruhi seluruh sel organ tubuh, efeknya berbeda – beda tergantung dari organ meupun usia individu.
b)    Metode
ELFA (Enzym Linked Fluoresence Immuno Assay)
c)    Tujuan
Digunakan untuk menyingkirkan suatu hipotiroidisme atau hipertiroidisme
d)    Prinsip Kerja
Pembacaan  Immuno-Enzymatik dengan pembacaan final fluoresencet metode ELFA. Semua langkah penetesan di lakukan secara otomatis, Solid Phase  Receptacle (SPR) berguna sebagai fase padat dan alat pemipetan selama pemeriksaan. Semua reagen yang di butuhkan  telah tersedia di reagen strip yang tertutup.
e)    Prosedur kerja
I.      Pra Analitik
a.    Alat
1)    Tabung reaksi
2)    Rak tabung
3)    Mikropipet 200 ยต
4)    Yellow tip
5)    Vidas ®
b.    Bahan            :
1)    Serum / plasma
2)    Kit T4  ( strip dan SPR)
II.    Analitik
Cara kerja
1)    Di pipet serum sebanyak 200 ยต dan di masukkan dalam lubang sampel
2)    Di masukkan kedalam alat (strip holder)
3)    Diinput identitas pasien dan jenis pemeriksaan kemudian tekan start
4)    Pengerjaan dan pembacaan hasil di lakukan secara otomatis oleh alat
III.   Pasca Analitik
Interpretasi Hasil
                                    Nilai normal       : 60 -120 nmol/L


 




Comments

Popular posts from this blog

LAPORAN PRAKTIKUM EVALUASI SEDIAAN APUS DARAH TEPI

LAPORAN PRAKTIKUM EVALUASI SEDIAAN APUS DARAH TEPI Judul                 : Evaluasi Sediaan Apus Darah Tepi Tujuan : Tujuan Umum Mahasiswa mampu memahami teknik serta cara melakukan evaluasi darah tepi. 2.     Tujuan Khusus ·          Untuk menilai berbagai unsur sel darah tepi seperti eritrosit, leukosit, dan trombosit serta mencari adanya parasit.. ·          Untuk menilai terjadinya anemia berdasarkan morfologi sel eritrosit Prinsip : Pemeriksaan gambaran darah tepi dapat dilakukan di counting areal dengan pembesaran objektif 100 x dengan minyak emersi selanjutnya dilihat masing-masing morfologi selnya. Metode Metode yang digunakan yaitu pemeriksaan dengan sediaan kering secara mikroskopik dengan pewarnaan giemsa 1 : 9. Dasar Teori         Darah merupakan komponen esensial makhluk hidup yang merupakan bagian terpenting dalam system transport. Dalam keadaan fisiologik, darah selalu ada dalam pembuluh darah sehingga dapat menjalankan fungsinya sebagai:

Cara pemeriksaan test Kehamilan dengan Plano test

Cara pemeriksaan test Kehamilan dengan Plano test Cara pemeriksaan test Kehamilan dengan Plano test a. Pengertian : Bahan yang mengandung anti HCG untuk mendeteksi kadar HCG dalam urine b. Metode : Strip c. Tujuan : Untuk mengetahui apakah seseorang positif hamil atau tidak. d. Prinsip : Strip tes kehamilan dimasukkan dalam urine lalu dilihat hasilnya, apabila pada strip urine                    muncul 1 garis berati negative dan apabila muncul 2 garis maka positif. 1. Pra analitik      a. Persiapan pasien : Tidak ada persiapan khusus      b. Persiapan sampel : Urine       c. Alat dan Bahan :           Alat :           a. Strip tes kehamilan one mid           b. Botol          Bahan :           a. urine 2. Analitik     Cara kerja :      a. Urine yang diperiksa ditampung dalam botol      b. Dimasukkan strip tes kehamilan One Mid dalam urine tersebut      c.

Prosedur tetap Pemeriksaan BTA Metode Ziehl-nelson

Posedur Tetap Pemeriksaan BTA Metode Ziehl-nelson Nama pemeriksaan : Pemeriksaan BTA Metode                      : Ziehl-nelson Tujuan                     : Menentukan ada tidaknya kuman BTA dalam Sputum Prinsip Kerja           : Basil tuberkulosis akan luntur oleh asam sehingga tetap merah dari carbol                                             fuchsin Uraian Umum         :        a). Registrasi :            Pencatatan data penderita, pemberian nomor spesiemen       b) Persiapan Pasien :          Penjelasan tentang apa yang akan dilakukan oleh petugas laboratorium pada penderita        c) Persiapan alat dan bahan :          Menggunakan alat dan reagensia yang telah dikalibrasi        d) Tindakan :          Tindakan pengambilan spesiemen sesuai dengan kebutuhan pemer